Kali ini deasikumbang akan mengajak rekan-rekan mengunjungi Taman Monumen Proklamator Bung Hatta yang berada di Bukittinggi, Sumatera Barat. Lokasi nya berdekatan dengan ikon wisata paling terkenal di Sumatera Barat yaitu Jam Gadang.
Terdapat patung Mohammad Hatta yang berdiri gagah dengan ketinggian sekitar 10 meter.
Pesan Bung Hatta
Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya tetapi semata-mata untuk membela cita-cita
Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak, petunjuk dan bukan menjadi tonggak yang membelenggu kita
Keberanian bukan berarti tidak takut, keberanian berarti menaklukan ketakutan
Selama dengan buku kalian boleh memenjarakanku di mana saja, karena dengan buku aku merasa bebas
Lahir di Bukittinggi Agustus 1902
Sekolah Dasar (SR) 1906 sampai dengan 1916 di Bukittinggi
Sekolah Menengah Pertama (MULO) 1916 – 1921 di Padang
Sekolah Menengah Atas (Taman Prins Hendrik School) in Batavia 1921
3 Agustus 1921 berangkat ke Netherland
Masuk Rotterdamse Hande Ishoge School
Sarjana Ekonomi, Rotterdam
Konsentrasi ilmu (ekonomi, ilmu hukum, ilmu ketatanegaraan)
Politik Dan Organisasi
Anggota Perhimpunan Indonesi Holland
Ketua Perhimpunan Indonesia ( PI ) 1926
Tahanan politik pemerintah belanda di Den Haag 1927
Pembebasan dari tahanan politik pemerintah Hindia Belanda 1928
Aktifis politik PI merupakan dasar kaum muda untuk melahirkan Sumpah Pemuda
Pra Kemerdekaan
Kembali ke Indonesia 1932
Mendirikan Organisasi Pendidikan Nasional Indonesia
Tahanan politik pemerintah Belanda di Batavia 1927
Dibuang ke Boven Digul Papua 1934
Dibuang ke Maluku dan Sukabumi 1936 – 1942
Berjuang untuk mencapai Indonesia merdeka dalam masa pendudukan Jepang 1942
Masa Kemerdekaan
Atas nama seluruh bangsa Indonesia bersama Ir Soekarno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945
Jabatan Kenegaraan
Wakil presiden Republik Indonesia pertama, perdana menteri, menteri pertahanan, ketua delegasi konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag
27 Desember 1949 menerima pengakuan kedaulatan Republik Indonesia dari Ratu Belanda
Tahun 1956 meletakkan jabatan sebagai wakil presiden RI atas kemauan sendiri
Gelar Kehormatan
Doktor Kehormatan (Honorus Causa)
Univbersitas Gajah Mada , 27 November 1956
Universitas Hasanuddin, 9 September 1973
Universitas Indonesia , 30 Agustus 1975
Tanda Jasa Tertinggi Bintang Republik , 15 Agustus 1972
Pahlawan Proklamator
Bapak Koperasi 1952
Bapak Kedaulatan Republik Indonesia
Gelar Adat Minangkabau
Datuk Suri Dirajo
Wafat
14 Maret 1980
Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Jakarta
Namun sayang penelusuran saya menikmati Taman Monumen Proklamator Bung Hatta sedikit terganggu oleh pemandangan yang kurang berkenan dari sekelompok pengunjung yang duduk sembarangan di area relief. Memang tidak ada papan larangan namun seharusnya kita dapat mengukur mana tindakan yang pantas dan tidak pantas.
Demikian artikel Mengunjungi Taman Monumen Proklamator Bung Hatta Bukittinggi. Semoga bermanfaat dan menjadi referensi pengetahuan kita bersama. Terima kasih
One thought on “Mengunjungi Taman Monumen Proklamator Bung Hatta Bukittinggi”